Saturday, January 25, 2025
Google search engine
HomeBerita AspetriManfaat Tanaman Gandola Bagi Kesehatan

Manfaat Tanaman Gandola Bagi Kesehatan

Aspetri.org || Gendola – Nama Latin (Basella rubra Linn.)

Family: Basellaceae

Nama Lokal: Gandola (Sunda), Gendola (Bali), lembayung (Minangkabau); Genjerot, gedrek, uci-uci (Jawa), Kandula (Madura); Tatabuwe (Sulut), Poiloo (Gorontalo), Kandola (Timor); Lo kuei (China).;

Deskripsi:

Gendola dapat ditemukan tumbuh liar, kadang ditanam untuk dirambatkan pada pagar, atau pergola sebagai tanaman hias. Tanaman ini dapat ditemukan dari 1-500 m dpl. Terna, melilit kekiri, tumbuh merayap atau memanjat, panjang sampai 6 m. Batangnya yang panjang ini tidak berkayu dan sangat lemah, bentuknya bulat, lunak, bercabang, merayap dan melilit pada tonggak atau para-para. Batang yang merayap di atas tanah, akan mengeluarkan akar. Daun tunggal, bertangkai, letak berseling. Bentuk daun bulat telur, ujung dan pangkal tumpul, tepi rata kadang berombak, panjang 2-17 cm, lebar 1-13 cm, pertulangan menyirip, warnanya hijau. Bunganya bunga majemuk yang keluar dari ketiak daun, duduk sepanjang poros bulir, panjang 3-21 cm, mahkota putih dengan ujung ungu. Buahnya buah buni, bulat, diameter 4-7 mm, masih muda hijau, setelah masak warnanya menjadi ungu. Bijinya satu, bulat, keras, warnanya merah keputihan. Ada dua warna gendola, putih dan merah. Perbedaanya pada warna batang dan tulang daun. Gendola merah, memiliki batang dan tulang daun yang berwarna merah. Daunnya dapat disayur, sedang buahnya bila diperas mengeluarkan warna merah yang dapat digunakan untuk mewarnai bahan makanan. Perbanyakan dengan stek batang atau biji.

Khasiat:

Radang usus buntu, Disentri, Berak darah, Influenza, Sembelit; Radang kandung kencing, Borok, Bisul, Abses, Campak (measles); Cacar air, Pegal linu, Reumatik, Radang selaput mata;

Manfaat:

BAGIAN YANG DIPAKAI: Seluruh tanaman.

KEGUNAAN:

Seluruh tanaman:

– Radang usus buntu (appendicitis),

disentri, berak darah.

– Radang kandung kencing, kencing

sedikit dan sakit (anyang-anyangan).

– Influenza.

– Sembelit.

– Borok, bisul dan abses.

Bunga: – Campak (measles), cacar air (varicella).

– Puting susu pecah-pecah. Akar : =Pegal linu, rematik. Buah: = Radang selaput mata (conjungtivitis).

PEMAKAIAN: Untuk minum: Seluruh tanaman sebanyak 15-30 g, atau 30 g akar, direbus.

CARA PEMAKAIAN: 1. Radang usus, buntu:

Seluruh tanaman gendola sebanyak 60-70 gram dicuci bersih,

potong-potong, lalu direbus dengan air bersih secukupnya sampai

bahan terendam seluruhnya. Setelah airnya sisa setengah, angkat

dan dinginkan, lalu diminum.

2. Influenza:

15 g daun segar dicuci lalu direbus dengan 2 gelas air bersih sampai

tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring, tambahkan sedikit garam

dan diaduk sampai larut. Minum.

3. Sembelit: Daun segar dimasak, makan.

4. Kencing sedikit :

70 gram daun segar dicuci bersih, rebus dengan air secukupnya.

Setelah dingin diminum seperti air teh.

5. Berak darah:

25 gram tanaman gendola, 35 gram kapulaga dan seekor ayam

betina tua yang telah dibuang kepala, kaki dan jeroannya, dimasak

dengan air secukupnya.

6. Dada terasa panas dan sesak:

70 gram gendola segar direbus dengan air secukupnya sampai

kental. Campur dengan arak, minum.

Komposisi:

SIFAT KIMIAWI DAN EFEK FARMAKOLOGIS:

Hilangkan panas dalam, hilangkan racun dan mengeluarkan organisme penyebab sakit dari darah. KANDUNGANKIMIA: Daun: Glucan c, carotene, organic
acid, dan mucopolysacharida seperti L-arabinose, D-galactose, L-rhamnose dan aldonic acid. Juga mengandung saponin, vitamin A, B dan C.

Alanhar Gumay
Dari Berbagai Sumber

Aspetri
Aspetri
ASPETRI Sendiri Merupakan Satu-Satunya Wadah Organisasi Pengobatan Alternatif Yang Diakui Oleh Pemerintah Lewat Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments

Aspetri on MANFAAT KAYU MANIS
mawar jingga on MANFAAT KAYU MANIS